Tuesday 23 July 2013

Kutipan Novel Perahu Kertas


Daripada jenuh dan untuk mengisi waktu kosongku tanpa kegiatan yang sudah berlangsung hampir 1 bulan lebih yang aku habiskan cuma menunggu pengumuman hasil seleksi di Pascasarjana UPI dan pengumuman beasiswa dari DIKTI, aku cari-cari kegiatan selain melamun dan melongo di rumah (kos). Dan akhirnya aku memutuskan kegiatan itu: membaca novel Perahu Kertas sekali lagi (yang sudah tamat 5 kali). Gak penting banget ya..hihihii. but, no problem. Aku gak bisa mikir opsi lain lagi. Karena dari sononya aku memang hobi membaca dan juga suka diksi. Dan itu ada dalam perahu kertas. Aku suka aja kata-katanya yang kayak air mengalir gitu. Perahu Kertas mengalir sampai ke hati. *lebay*...Aku membaca e-novel nya lewat laptop. Makanya selain membaca, ketika ada kata-kata yang aku suka dan merasa cocok, aku langsung crop kutipan itu, lalu aku jadikan gambar dalam format JPEG. Dan hasilnya, seperti di bawah ini nih. Selamat Menikmati !! *kalo enak, boleh kok dibungkus pulang*. SaveAs maksudnya..kalo gak mau, ya gak usah. Gitu aja kok repot :p


Kugy yang terkenal nggak pedulian dan rada cuek lagi kesal ama perasaannya sendiri. Kesal coz kemampuan cueknya hilang saat kenal sama Keenan. Halaman 170


Ini perkataan Luhde pada pamannya. Luhde memutuskan untuk melupakan Keenan, meski itu sangat perih. Halaman 390




Ini saat Kugy betul-betul patah hati. Saat tahu Keenan pacaran sama Wanda, saat Keenan memutuskan berhenti melukis yang berarti mematikan mimpinya. Padahal Kugy berani bermimpi karena Keenan, namun ketika Kugy semangat bermimpi karena terinspirasi Keenan, justru Keenan mengubur mimpi-mimpinya. “ternyata aku terlalu ketinggian menilaimu”, katanya pada Keenan.  Halaman 188 dan 191 




Kugy akhirnya memutuskan berhenti menulis dongeng krn kecewa sama keenan. Namun dia masih berharap agar Keenan bisa kembali menulis dan mengejar mimpinya. Halaman 208


Sama seperti Poyan, Keenan memiliki bintang yg tak bisa tergantikan di hatinya yang susah untuk dilupakan dan tergantikan. Halaman 280 




Kugy akhirnya bertemu remi kemudian membuka hati untuknya. Namun saat bersama remi, kugy masih sempat mengingat Keenan yg jauh di sana. Mengucapkan salam perpisahan yg begitu berat. Halaman 309 



Hati tidak pernah memilih, dia dipilih. Halaman 430 


Setelah mereka lama tak jumpa, mereka bertemu kembali. Halaman 121 


Dialog ini ada pada halaman 43 perahu kertas



Dialog ini ada pada halaman 429 perahu kertas

Keenan menggambar ilustrasi dari dongeng kugy. Dan entah kenapa dia menikmati itu. Halaman 40.


Dialog ini ada pada halaman 390 


Kugy dan Luhde mengucapakan kata yang sama namun di tempat yg berbeda. Keenan bingung. Halaman 368 dan 370 


Surat Kugy ke Neptunus. Halaman 232 


Saat akan ke Bali, Keenan pamit sama Kugy dan menanyakan dia mau ole-ole apa..Halaman 68 



Keena susah melupakan Kugy. Halaman 314 



Perahu Kertas untuk Neptunus. Halaman  191 



Kugy akan pindah ke Bandung, Kuliah. (Sama seperti aku hehehe). Halaman 14 




Perasaan Poyan kepada Lena . halaman 298 




Setelah sekian lama, akhirnya Keenan dan Kugy saling berterus terang tentang perasaan mereka. Tapi saat itu pulalah mereka harus berpisah. Halaman 413 


Kugy meninggalkan pekerjaan yg sangat disukainya dan hanya bisa tersenyum getir untuk menghbur diri sendiri. Halaman 236 



Carilah orang yang nggak perlu minta apa-apa, tapi kamu mau memberikan segala-galanya. Halaman 427



Perjalanan hati bukan tanpa risiko. Halaman 237 


Cinta poyan ke Lena. Halaman 300 



Kugy sama Keenan sama gilanya. Halaman 45-46 


Keenan selalu mengingat mnenghubungi nomor itu sebelum pergi jauh. Nomor yang spesial, mencari satu nama. Halaman 67 




HUUFTT..capek juga...sekian dulu kutipannya ya...overall, rekomendasi deh untuk baca novel ini. ...

No comments:

Post a Comment