Daripada jenuh dan untuk mengisi waktu
kosongku tanpa kegiatan yang sudah berlangsung hampir 1 bulan lebih yang aku
habiskan cuma menunggu pengumuman hasil seleksi di Pascasarjana UPI dan
pengumuman beasiswa dari DIKTI, aku cari-cari kegiatan selain melamun dan
melongo di rumah (kos). Dan akhirnya aku memutuskan kegiatan itu: membaca novel
Perahu Kertas sekali lagi (yang sudah tamat 5 kali). Gak penting banget
ya..hihihii. but, no problem. Aku gak bisa mikir opsi lain lagi. Karena dari
sononya aku memang hobi membaca dan juga suka diksi. Dan itu ada dalam perahu
kertas. Aku suka aja kata-katanya yang kayak air mengalir gitu. Perahu Kertas
mengalir sampai ke hati. *lebay*...Aku membaca e-novel nya lewat laptop.
Makanya selain membaca, ketika ada kata-kata yang aku suka dan merasa cocok,
aku langsung crop kutipan itu, lalu aku jadikan gambar dalam format JPEG. Dan
hasilnya, seperti di bawah ini nih. Selamat Menikmati !! *kalo enak, boleh kok
dibungkus pulang*. SaveAs maksudnya..kalo gak mau, ya gak usah. Gitu aja kok
repot :p
Ini perkataan Luhde pada pamannya. Luhde memutuskan untuk melupakan Keenan, meski itu sangat perih. Halaman 390
Ini saat Kugy betul-betul patah hati. Saat tahu Keenan pacaran sama Wanda, saat Keenan memutuskan berhenti melukis yang berarti mematikan mimpinya. Padahal Kugy berani bermimpi karena Keenan, namun ketika Kugy semangat bermimpi karena terinspirasi Keenan, justru Keenan mengubur mimpi-mimpinya. “ternyata aku terlalu ketinggian menilaimu”, katanya pada Keenan. Halaman 188 dan 191
Kugy akhirnya memutuskan berhenti menulis dongeng krn kecewa sama keenan. Namun dia masih berharap agar Keenan bisa kembali menulis dan mengejar mimpinya. Halaman 208
Sama seperti Poyan, Keenan memiliki bintang yg tak bisa tergantikan di hatinya yang susah untuk dilupakan dan tergantikan. Halaman 280
Kugy akhirnya bertemu remi kemudian membuka hati untuknya. Namun saat bersama remi, kugy masih sempat mengingat Keenan yg jauh di sana. Mengucapkan salam perpisahan yg begitu berat. Halaman 309
Hati tidak pernah memilih, dia dipilih. Halaman 430
Setelah mereka lama tak jumpa, mereka bertemu kembali. Halaman 121
Dialog ini ada pada halaman 43 perahu kertas
Dialog ini ada pada halaman 429 perahu kertas
Keenan menggambar ilustrasi dari dongeng kugy. Dan entah kenapa dia menikmati itu. Halaman 40.
Dialog ini ada pada halaman 390
Kugy dan Luhde mengucapakan kata yang sama namun di tempat yg berbeda. Keenan bingung. Halaman 368 dan 370
Surat Kugy ke Neptunus. Halaman 232
Saat akan ke Bali, Keenan pamit sama Kugy dan menanyakan dia mau ole-ole apa..Halaman 68
Keena susah melupakan Kugy. Halaman 314
Perahu Kertas untuk Neptunus. Halaman 191
Kugy akan pindah ke Bandung, Kuliah. (Sama seperti aku hehehe). Halaman 14
Perasaan Poyan kepada Lena . halaman 298
Setelah sekian lama, akhirnya Keenan dan Kugy saling berterus terang tentang perasaan mereka. Tapi saat itu pulalah mereka harus berpisah. Halaman 413
Kugy meninggalkan pekerjaan yg sangat disukainya dan hanya bisa tersenyum getir untuk menghbur diri sendiri. Halaman 236
Carilah orang yang nggak perlu minta apa-apa, tapi kamu mau memberikan segala-galanya. Halaman 427
Perjalanan hati bukan tanpa risiko. Halaman 237
Cinta poyan ke Lena. Halaman 300
Kugy sama Keenan sama gilanya. Halaman 45-46
Keenan selalu mengingat mnenghubungi nomor itu sebelum pergi jauh. Nomor yang spesial, mencari satu nama. Halaman 67
HUUFTT..capek juga...sekian dulu kutipannya ya...overall, rekomendasi deh untuk baca novel ini. ...
No comments:
Post a Comment